WAWANCARA AKHIR
Menunggu hasil psikotes yang belum
pasti jika dalam dua minggu saya tidak dihubungi, maka itu artinya saya tidak
bisa mengikuti tes selanjutnya. Satu minggu telah berlalu, namun belum juga ada
yang menghubungi. Dua minggu kemudian belum juga ada yang menghubungi. Saya
sudah bisa patiskan bahwa saya tidak lolos tes psikotes. baca juga (PENGALAMAN MENDAFTAR KERJA DI BANK RAKYAT INDONESIA (BRI) Bagian 2 )
Namun saya tetap tenang, walaupun
saya tidak lolos psikotes saya terima mungkin usaha saya selama saya masih
belum maksimal. Semuannya saya kembalikan ke Tuhan,karena ini semua
rencana-Nya. Tiga minggu sudah berlalu namun belum juga ada panggilan,
keyakinan saya semakin bertambah bahwa saya benar – benar tidak lolos untuk
mengukuti tahapan selanjutnya.
Setelah tiga minggu berlalu, pada
pagi hari hp saya berdering sepertinya bukan no dari PT. Prismas tapi no
telepon rumah dengan kode awal (0534) itu kode wilayah Kabupaten Ketapang.
Sayapun langsung mengakat dan ternyata saya dihubungi oleh BRI Cabang Ketapang
untuk mengukuti tes tahapan selanjutnya yaitu wawancara akhir yang dijadwalkan
pada hari Jum’at Jam 10.00 WIB. Saya dihubungi pada hari Rabu jadi masih ada
waktu satu hari bagi saya untuk mempersiapkan semuanya.
Malam harinya saya terus
bersemangat untuk browsing internet untuk mencari tahu tips – tips menghadapi
wawancara akhir. Setelah mempelajari dan mengerti membuat saya terus semangat
dan tambah percaya diri.
Hari Jumat saya siap mengikuti
tes wawancara saya mengunakan baju kemeja panjang kotak – kota celana hitam dan
sepatu resmi. Ada 10 orang yang dijadwalkan untuk mengikuti wawancara pada hari
ini, saya melihat mereka 9 orang sangat kompak mengenakan atasan putih dan
bawahan hitam. Cuma saya seorang yang berbeda. Ada keinginan dalam hati saya untuk
pulang ke rumah dan mengganti baju saya, masih ada waktu setengah jam tapi pada
saat saya ditelepon tidak ada instruksi untuk mengunakan atasan putih dan
bawahan hitam. Yasudah saya tetap dengan pakaian semula, walaupun berbeda
dengan teman – teman yang lain yang terpenting rapi dan sopan.
Dari sepuluh orang tersebut, saya
adalah orang pertama yang dipanggil untuk mengikuti wawancara dan masuk
keruangan Pimpinan Cabang. Pertama – tama agak gerogi pada saat masuk wajah
agak sedikit pucat namun saya tetap yakin dan tetap percaya diri.
Saya masuk ke ruangan Pinca,
disitu ada dua orang di depan saya siap untuk melalukan wawancara. Saya
mengucapkan selamat pagi dan salaman kepada mereka berdua. Setelah itu saya di
suruh duduk oleh mereka berdua. Mereka memperkenalkan diri yang pertama Bapak
Marhehe Siburian selaku Pimpinan Cabang BRI Ketapang pada saat itu dan Bapak
Suryono selaku AMO (Asisten Manager Operasional) BRI Ketapang.
Setelah memperkenalkan diri,
mereka mulai mewawancarai saya. Orang pertama yang mewawancarai saya yaitu
bapak AMO silahkan perkenalkan diri anda ? saya langsung memperkenalkan diri
dengan menyebutkan nama, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, dan prestasi
yang pernah di raih.
Pertanyaan brikutnya, kamu kuliah
sambil bekerja, bagaimana cara anda membagi waktu kerja dengan waktu anda
belajar ? saya menjawab : pada saat itu, kuliah merupakan prioritas bagi saya.
Sedangkan bekerja cara saya untuk mengisi waktu luang saya. Saya kuliah dari
jam 8 sampai dengan jam 1 setiap Senin sampai Jum’at dan saya mengajar dari jam
2 sampai jam setengah 9 malam dari hari Senin sampai dengan Jum’at. Dari jam 9 malam saya pergunakan waktu untuk
mengerjakan tugas kuliah ditambah dengan hari Sabtu dan Minggu. Prinsip saya
tidak mau menumpuk pekerjaan atau tugas.
Pertanyaan selanjutnya Apa yang
anda ketahui tentang BRI ? saya menjawab dengan sangat hati – hati BRI
merupakan Bank Terbesar dan Tersebar di Indonesia yang mampu menjangkau bebagai
kepulauan di Indonesia. Usianya kini sudah memasuki usia 119 Tahun, (pada saat
itu beberapa hari sebelum saya diwawancari BRI baru saja berulang tahun ke 118).
Produk BRI yang paling terkenal yaitu Simpedes dan BRItama.
Apa anda punya tabungan BRI ?
saya menjawab Saya punya tabungan Simpedes
Pak AMO selesai bertanya kepada
saya dilanjutkan oleh Pak Pinca.
Apa motovasi kamu bekerja di Bank BRI ? saya
menjawab setelah selesai kuliah, prioritas utama saya yaitu bekerja mencari
penghasilan, dan BRI memberikan peluang bagi saya untuk itu tidak akan saya sia
– siakan.
Apa yang anda ketahui tentang
frontliner yaitu cs dan teller ? saya menjawab teller bertugas melayani transaksi
nasabah untuk menyetor uang tunai dan tarik uang tunai sedangkan cs bertugas
membuatkan rekening baru untuk nasabah, mengatasi keluhan nasabah pembukuan dan
lain sebagainya.
Sebelumnya apakah anda pernah
melamar kerja ke perusahaan lain ? Ya saya pernah melamar kerja ke BSM dan
berhenti pada tahap Psikotes, dan BPJS Ketenagakerjaan tanpa tes untuk mahasiswa
5 besar IPK tertinggi pada Wisuda Untan tahap 1 tahun 2013 dan hanya mengikuti tes
kesahatan tapi sampai sekarang belum ada panggilan.
Mengapa anda mau jadi teller atau
CS padahal pekerjaan tersebut bisa dikerjakan oleh anak yang tamatan SMU ?
Peluang bagi saya untuk mendapatkan pekerjaan di luar sana sangat banyak. Namun
kesempatan cuma datang satu kali. Saya juga ingin menerapkan ilmu – ilmu yang
telah saya dapatkan pada saat kuliah yaitu bisa berinteraksi dengan masyarakat mikro
dan bisa meyakinkan masyarakat dengan apa yang saya ucapakan. Saya siap jika
harus memulainya dari bawah dan saya berharap BRI bisa memberikan kesempatan itu
bagi saya untuk bergabung.
Sebelumya anda pernah bekerja,
dan mengapa anda keluar dari pekerjaan lama anda ? saya bekerja di suatu Bimbel di Pontianak, kurang
lebih selama 3 tahun selama saya kuliah. Setelah saya selesai kuliah maka saya
putuskan untuk keluar dari pekerjaan tersebut dan pulang ke kampung halaman
untuk mencari pekerjaan yang lebih baik lagi dari sebelumnya.
Berapa gaji terbesar yang pernah
anda terima di tempat kerja anda dulu ?
saya menjawab gaji terbesar yang pernah saya terima yaitu Rp 900.000
(Sembilan Ratus Ribu Rupiah)
Bagaimana jika BPJS
Ketenagakerjaan menerima anda ? Saya tidak akan pernah untuk membuang
kesempatan yang hanya datang satu kali, dan Jika BRI memberikan kesempatan itu
pada saya untuk bergabung saya tidak akan menolaknya.
Pertanyaan terakhir yang tidak pernah saya lupakan :
Apa anda bisa menjadi CS atau
Teller ? seperti yang bapak katakan tadi bahwa CS atau Teller bisa dikerjakan
oleh orang yang tamatan SMU. Kenapa tidak dengan saya yang tamatan S1.
Wawancara hari ini sudah selesai,
Apa ada pertanyaan dari saudara ?
Saya langsung bertanya Apakah ada
kesempatan bagi saya untuk bisa bergabung di BRI ?
Pak Pinca menjawab Kesempatan
pasti ada, untuk itu kamu harus tetap berusaha dan terus belajar dan jangan
puas dengan apa yang telah kamu capai sekarang ini.
Ada lagi yang mau di tanyakan ?
saya menjawab tidak ada pak
Saya salaman dan Selesai keluar
dari ruangan yang mendebarkan Jantung.
Sebenarnya masih banyak pertanyaan
yang ditanyakan oleh Pinca tapi saya sudah lupa, wawancara tersebut memakan
waktu lebih dari satu jam lamanya.
Sekian dulu yaaaa
Bersambung